8 Karakter Terbaik Pria di Game of Thrones (Season 7) - LEMONVIE

8 Karakter Terbaik Pria di Game of Thrones (Season 7)

, , No Comments


TV Series sejuta umat, Game of Thrones hanya tinggal menyisakan satu season lagi. Tahun depan melalui enam episode terakhir kita akan bertemu dengan pergulatan perang paling epic seantero Westeros, entah akhir seperti apa yang akan terjadi menimpa umat manusia beserta ketiga pemimpin mereka terdiri dari Jon Snow, Daenerys Thargarean, dan Cersei Lannister akan berhasil mempertahankan wilayah mereka dari gempuran mayat hidup White Walker, atau mungkin sebaliknya? Dan jika berhasil, bagaimana akhir konflik diantara mereka dalam memperebutkan takhta di King's Landing, siapa yang akhirnya menduduki posisi tertinggi tersebut setelah pengkhianatan, pengorbanan, rasa sakit, hingga perjuangan penuh darah dan derita telah dilewati setiap karakter yang ada di film ini.

Pada Season 7 dalam 7 episode adalah bagian terpenting yang menurut saya tahap proses menuju puncak akhir. Tak bisa dipungkiri setiap season Game of Thrones selalu saja ada karakter tak terduga mati atau terbunuh, dan juga tanpa diduga salah satu diantara mereka malah menjadi sekutu. Melalui proses cerita saya akhirnya membuat daftar 8 karakter terbaik versi Pria setelah season 7 berakhir, karakter tersebut khusus hanya pada karakter di season ini. Siapa saja mereka? Yang pasti mereka dipilih berdasarkan dampak besar bagi perubahan cerita, karakter yang paling berkembang, paling mencolok dan tentu saja mereka yang akhirnya menjadi karakter terbaik di season ini. Untuk versi wanita terbaik mungkin nanti menyusul setelah postingan artikel ini diterbitkan. List diurutkan berdasarkan dari paling rendah ke paling tinggi. (Hati-hati artikel ini mengandung spoiler!)

Silahkan klik link berikut jika ingin melihat

#8 Theon Greyjoy

Tidak menyangka kalau Theon menduduki posisi ini? Ya, kita tahu dia pengecut dan seorang pengkhianat busuk yang telah membuat klan Stark hancur. Bahkan di season ini ia masih plin-plan, meski sisi baiknya tetap muncul pada season lalu setelah menolong Sansa keluar dari neraka Ramsay Bolton, namun tetap pengecut di season ini melarikan diri saat saudarinya Yara Greyjoy ditawan oleh pamannya Euron dalam penyerangan brutal di tengah laut. Tapi, pengecualian memang untuk satu ini ketika kita mengerti kepecundangannya memang dilandaskan trauma berat paska pengkebirian kejam Ramsay. Perubahan mencoloknya terasa di akhir episode, saat ia berhasil menjatuhkan salah satu anak buah Yara yang mencoba kabur dan berkhianat, lalu kemudian menjadi tangguh untuk mencoba menyelamatkan saudarinya yang telah ditawan di King's Landing. Please! Jangan plin-plan lagi!


#7 Euron Greyjoy

Orang gila yang tidak beres perilakunya membunuh, menyiksa dan memukuli keluarganya sendiri demi ambisi kekuasaan. Saya kira Euron salah satu tokoh antagonis pria pengganti Ramsay Bolton. Kelicikkan, kebusukkan dan kegilaan, Euron adalah salah satu karakter yang saya benci setiap kemunculannya di Season ini. Tapi perannya cukup penting dan berani dalam berhadapan dengan Cersei bahkan mencoba melamarnya secara langsung, meski akhirnya ditolak mentah-mentah.


#6 Jorah Mormont

Siapa yang tidak tersenyum saat Jorah Mormont akhirnya sembuh dan lepas dari penyakit terkutuk yang dideritanya selama ini. Berjuang dan berharap dalam hidup dan mati, namun akhirnya ia berhasil menepati janjinya kepada Daenerys dan kembali padanya. Cinta, dedikasi, keberanian dan terutama kesetiaan yang lebih tulus dari siapapun, bahkan saya berharap ia tidak mati hingga season terakhir.


#5 Petyr Baelish

Salah satu karakter bermuka dua dan munafik ini akhirnya berakhir di season ini. Saya berikan Petyr Baelish kehormatan sebagai kandidat terbaik karena prestasinya menghasut, menghancurkan dan memanipulasi orang-orang disekitarnya demi ambisi terselebung dan kontradiksi, meski yang kita tahu cintanya yang tak terbalas pada Catelyn hingga Sansa menuai kontroversi. Saya tahu dia punya niat busuk dan suka mengadu domba, namun kematiannya di Season ini memang cukup mengejutkan dan tidak pernah disangka membuat saya sedikit kehilangan.


#4 The Hound

Jahat dan bermuka seram. The Hound aka Sandor Clegane yang awalnya kejam, jahat dan tidak berperikemanusiaan ini lambat laun berubah kepribadian seiring perkembangan alur cerita. Akhir-akhir ini The Hound menjadi tokoh paling berpengaruh di Game of Thrones, selain terkenal kuat dan mengerikan, saya tidak percaya berkali-kali berkontemplasi dengan hidup, kematian, dan kekejaman didepan matanya sendiri membuat The Hound yang dulunya berhati keras dan busuk menjadi tokoh yang memiliki empati paling besar dalam menyikapi nyawa seseorang, meski sarkasme dan kalimat kotornya masih terdengar dari mulutnya.


#3 Tyrion Lannister

Tokoh favorit yang fans-nya paling banyak di Game of Thrones. Tyrion Lannister adalah karakter yang dianggap unik karena meski kerdil hatinya besar, cerdas dan bijaksana. Kekuatannya yang berasal dari otak dan cakap dalam berpolitik dan bernegosiasi mampu membuatnya tetap hidup bahkan menjadi Hand Queen Daenerys yang dipercaya. Bukan hanya itu, hinaan dan dianggap sebagai manusia terbuang diklannya sendiri tidak membuatnya patah arang, bahkan semakin menegaskan karakternya yang rela berkorban nyawa berkali-kali inilah yang membuatnya menjadi karakter paling dicintai. Tapi, sayang alasan saya menaruh Tyrion di urutan ketiga, karena akhirnya di season ini ia terlihat rapuh dan tak berdaya, dua kali strateginya hancur lebur bersamaan dengan dedikasinya di season ini. Tapi meski begitu itu ia tetap menjadi karakter favorit di film ini.


#2 Samwell Tarly

Awalnya saya menganggap karakter gemuk dan lembek ini suatu saat akan mati mengenaskan sangking lemahnya, apalagi betapa beruntungnya ia mendapatkan Gilly, membuat saya berpikir apa pentingnya tokoh yang satu ini. Tapi siapa sangka perannya ternyata begitu besar merubah alur cerita bahkan salah satu apresiasi saya terhadap karakter ini karena berhasil menyembuhkan Ser Jorah dari kematian. Karakter ini berubah menjadi kutu buku yang menarik, cerdas, lembut dan baik hati. Karakter yang memegang kunci terbesar untuk kemenangan Utara Winterfell dalam perang badai musim dingin yang akan datang sebentar lagi.


#1 Jon Snow

Bukan berarti karena Jon Snow seolah tokoh sentris dalam film ini maka saya posisikan ia di peringkat nomor 1, tidak, melainkan banyak sekali alasan kenapa ia menjadi tokoh terbaik di season ke-7 ini. Alasannya adalah karena ia adalah karakter yang tidak plin-plan, tegas, dan memiliki semangat, kekuatan serta keberanian yang berimbang. Kepemimpinannya dalam menyatukan klan yang terpecah-belah menjadi satu alasan ia kandidat tertinggi yang pantas meraih Iron Throne. Tapi, kelemahannya yang terlalu lurus menjadi salah satu faktor terlemah, ditegaskan kembali saat kejujuran dan kelurusannya menjadi kekuatan terbesar dalam dirinya yang tidak dimiliki karakter manapun di Game of Thrones. Dan seolah ia kembali mencerminkan karakter lama yang telah lama mati, ayahnya sendiri Ned Stark. Selain terungkapnya misteri terbesar asal-usul Jon Snow yang selama ini membuat para fans penasaran.




0 comments:

Post a Comment